Cara Tarik Ptk Online Dapodik 2019

Terbaru 30 Agustus 2018. situs tarik ptk online terbaru di alamat data.dikdasmen.kemdikbud.go.id dan akan admin share juga tarik & tambah ptk gres dari web dapodikdasmen ke aplikasi dapodik 2019. Sebagaimana yang kita ketahui tips ini diharapkan ketika ada PTK gres yang masuk ke sekolah anda. Makara pastikan sudah mengikuti langkah-langkah yang benar.

1. Menuju alamat tarik ptk online terbaru di data.dikdasmen.kemdikbud.go.id
2. Login memakai akun dapodik sekolah anda, klik kelola data sekolah
3. jika berhasil masuk klik kelola data pokok.
4. klik hidangan guru dan tendik, klik tombol tambah GTK
5. Pilih propinsi, kabupaten, kecamatan, sekolah asal kemudian klik tampilkan
6. Conteng nama Guru atau ptk yang ingin ditambahkan atau dimutasikan, kemudian klik tombol simpan

Siapkan berkas yang dibutuhkan, untuk ptk yang mutasi siapkan surat mutasi dapodik, bagi ptk yang menambah jam mengajar silahkan siapkan berkas surat beban mengajar dan sk pembagian tugas. Berkas tersebut dikirimkan ke Admin dapodik Dinas pendidikan wilayah kerja anda.

Bagaimana Cara Menambah atau mutasi PTK Baru di Dapodik Versi 2019? budayakan rajin membaca yaitu balasan terbaik atas pertanyaan tersebut. Nah jikalau anda mencari di google dan hingga ke postingan ini, maka anda tiba ke kawasan yang tepat, sebab blog Zagim.com akan menawarkan solusi atas permasalahan anda. Tahukan anda kalau baru-baru ini kemdikbud menerbitkan Panduan Singkat dapodik versi terbaru 2018a. Apakah anda telah membacanya? jikalau belum silahkan lihat (Disini).

Sahabat operator sekolah yang kami hormati, pada aplikasi dapodik sebelumnya, untuk menambah PTK atau memutasikannya tentu sangat mudah, sebab hak jalan masuk sepenuhnya ada pada operator sekolah. Jika sebelumnya Tambah PTK sanggup dilakukan secara online, maka di aplikasi dapodik 2018 ini bukan menjadi kewenangan Operator Sekolah lagi melainkan hanya sanggup di lakukan oleh Operator dinas. mengapa? Karena fungsi tambah PTK Baru sudah dinonaktifkan.

Nah bagi rekan-rekan yang masih resah caranya, silahkan ikuti langkah-langkah dibawah yang telah kami rangkum menurut diagram alir panduan resmi kemdikbud pra rilis dapodik versi 2018

Cara Menambahkan dan Memutasikan PTK gres di Dapodik V.2018

• PTK gres Mengisi Formulir F-PTK secara lengkap sesuai dengan data sebenarnya
• Bawa berkas-berkas yang diharapkan (SK Mutasi) kemudian Datang ke Kantor Dinas menemui admin dinas dan sampaikan usul anda kepadanya.
• Admin dapodik Dinas Login di aplikasi nya, di website http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/
• Melakukan Aktivasi Akun administrasi dapodik bidang kepegawaian Dinas
• Setelah berhasil login, admin dapodik dinas memakai fitur tambah PTK gres atau Mutasi PTK di web dapodikdasmen.
• PTK memberikan ke operator sekolah, Nah semoga data masuk/ditarik ke app dapodik sekolah, operator sekolah melaksanakan sinkronisasi
• PTK menyerahkan formulir F-PTK kepada operator sekolah untuk di entri atau dicek datanya.
• Setelah data benar, Operator sekolah kembali melaksanakan sinkronisasi semoga perubahan berhasil

Masih resah dengan klarifikasi diatas? Silahkan lihat diagram alir lengkap semoga terperinci melalui penampakkan gambar dibawah

update dari panduan dapodik revisi 2018

Pada tombol tambah PTK untuk dikala ini dinonaktifkan, dengan catatan bahwa untuk PTK Baru (belum pernah diinput datanya pada aplikasi Dapodik) pengisiannya ada pada dinas kabupaten/kota setempat. Bagi PTK yang mutasi sanggup memanfaatkan fitur Tarik PTK.

Catatan:

1. Hanya PTK yang belum pernah terdaftar di aplikasi Dapodik
2. Berikut yaitu diagram alur penambahan PTK

1) Admin Dapodik dinas kabupaten/kota dan provinsi melaksanakan login pada aplikasi administrasi Dapodik yang sanggup diakses http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/

2) KK-DATADIK dan Admin Kepegawaian mempunyai hak jalan masuk untuk menambahkan PTK Baru, jikalau admin kepegawaian belum mempunyai hak jalan masuk administrasi dapodik. KK-DATADIK setempat sanggup membuatkannya.

3) PTK gres dengan catatan belum ada riwayat mengajar di mana pun dan belum terdata pada aplikasi Dapodik sanggup ditambahkan oleh dinas Kabupaten Kota setempat (KK-DATADIK/Admin Kepegawaian).

4) PTK Mutasi sanggup dilakukan oleh operator sekolah, dengan memakai fitur Tarik PTK yang terdapat pada login operator sekolah di laman http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/. Adapun langkah awal PTK Mutasi pastikan PTK bersangkutan ditarik ke sekolah baru, kemudian pada sekolah usang silakan dimutasikan.

5) Jika sudah melaksanakan hal tersebut, operator sekolah sanggup melaksanakan sinkronisasi pada aplikasi Dapodik dan melihat hasil dari proses yang sudah dilakukan sebelumnya.

6) Lakukan kembali pengecekan data dan kelengkapannya. Pastikan data PTK sudah lengkap sebgaimana mestinya

7) Jika sudah lengkap atau akan mengamankan data pada server Pusat silakan melaksanakan validasi kembali, kemudian lakukan sinkronisasi.

Demikian share cara menambahkan dan memutasikan PTK gres pada aplikasi dapodik 2018. Semoga bermanfaat, nah berikutnya jangan lupa download formulir Dapodik SD, SMP, Sekolah Menengan Atas , Sekolah Menengah kejuruan 2018

Cara Tarik Pd Online Dapodik 2019 ( Https://Data.Dikdasmen.Kemdikbud.Go.Id/ )

Terbaru Agustus 2018 link tarik pd online dapodik 2019 di https://data.dikdasmen.kemdikbud.go.id/. Panduan nya akan admin ulas di sini sebagai petunjuk terbaru juga trik jitu supaya data akseptor didik dapat masuk kedalam aplikasi dapodik anda. nah untuk mempermudah rekan-rekan operator sekolah indonesia, ikuti langkah-langkah dibawah

1. Pertama jangan pendaftaran dapodik 2019 dulu. utamakan lebih baik lakukan tarik PD (online) terlebih dahulu
2. lalu kemudian lakukan generate prefill trus pendaftaran supaya supaya data" siswa barunya dapat pribadi masuk ke aplikasi dapodik di sekolah.
3. Atau dapat juga dengan pendaftaran online. mudah-mudah berhasil dan mempermudah anda dalam penarikan data akseptor didik baru

Sebagai embel-embel cek gambar dibawah ini mengenai cara tarik akseptor didik gres dapodik 2019 silahkan DOWNLOAD PANDUAN LENGKAP DISINI

Update panduan Cara Tarik Peserta Didik (pd) Onine Di Dapodik 2019

Bagi operator dapodik Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengan Atas yang akan mengentri akseptor didik gres kelas 7 dan 10, dan juga operator dapodik SD yang akan menarik akseptor didik TK/Paud. admin blog Zagim menyarankan memakai akomodasi tarik PD online melalui web Dapodikdasmen. Mengapa? sebab dengan cara ini, maka akan mengurangi kesalahan pengetikan Data Peserta Didik menyerupai Nama, Tempat tanggal lahir dan NISN. Selain itu, bila anda menambahkan siswa dengan cara tarik pribadi dari web dapodikdasmen, akseptor didik tidak akan mengalami Invalid data pd belum di pendaftaran dan belum mengisi data rinci priodik sehingga tidak akan mengganggu proses sinkronisasi. berbeda bila anda menambahkan PD gres secara manual, maka akan sedikit menambah pekerjaan anda. Fasilitas tarik pd online ini dapat juga dipakai untuk proses mutasi siswa yang masuk ke sekolah anda. Bagi rekan-reka Operator dapodik yang ingin memakai fitus tarik PD online ini tapi ragu sebab takut operator SD belum meluluskan siswanya tidak perlu khawatir sebab sudah dibuka oleh admin sentra sehingga tidak perlu menunggu siswa SD atau Sekolah Menengah Pertama diluluskan. Dapodik memang Asyik.

Untuk menarik Data akseptor didik (PD) secara online dari server dapodikdasmen admin sarankan terlebih dahulu telah menyiapkan mangkir perkelas supaya data pd yang ditarik nanti menurut kelas sehingga ketika PD gres masuk, dapat pribadi kolektif dimasukkan ke dalam anggota rombel. itu hanya saran, dan pastikan juga data mangkir yang anda siapkan sesuai dengan jumlah siswa di kelas. Satu lagi yang harus disiapkan ialah data sekolah asal siswa sehingga akan mempermudah proses data tarik siswa secara online. Jika telah paham maksud admin, silahkan ikuti langkah-langkah Tarik Data Peserta Didik melalui panduan dibawah

JANGAN LUPA DOWNLOAD PANDUAN TARIK PESERTA DIDIK ONLINE - KLIK DISINI

Cara Tambah/Tarik Peserta Didik dan Mutasi Secara Online di Dapodik 2018

Langkah 1: Buka halaman login operator sekolah di web dapodikdasmen melalui link berikut: http://data.dikdasmen.kemdikbud.go.id/usr/in/ops atau klik disini. Pada halaman login pengguna dapodik, ketikkan username dan password sesuai aplikasi dapodik sekolah anda tanpa arahan pendaftaran kemudian klik ikon "tanda panah warna putih" bulat merah menyerupai penampakkan pada gambar dibawah

Langkah 2:Pada laman profil satuan pendidikan, klik tombol "tarik Peserta Didik". Nah pada laman mutasi akseptor didik, di sekolah asal. silahkan isikan:

• Jenis: Pilih siswa gres (jika siswa baru)
• Propinsi: Misal Sumatera Selatan
• Kabupaten: Misal Muara Enim
• Kecamatan: Misal Rambang Dangku
• Sekolah: Misal SDN 14 Rambang Dangku

Langkah 3: Berikutnya pada data akseptor didik, ketikkan nama PD di dalam kolom nama siswa kemudian klik tombol "Cari Peserta didik" berikutnya klik icon pilih,. Lakukan langkah 1 hingga 3 ini hingga seluruh siswa untuk satu rombel cukup atau sudah dipilih semua. sesudah tamat klik tombol "Konfirmasi proses Mutasi" menyerupai penampakkan gambar dibawah

Langkah 4: Buka aplikasi dapodik anda, kemudian lakukan sinkronisasi. Setelah selesai, buka sajian Peserta didik, Klik refresh data, cek apakah semua siswa yang tadi anda tarik sudah masuk, untuk mempermudah, masuk ke sajian rombel, Klik "Anggota rombel", dan lihat berapa apakah jumlah siswa yang ditarik sudah sesuai? bila iya silahkan pribadi seluruhnya dipindahkan sebagai anggotarombel.

Jika belum paham langkah 1 hingga 3, maka berikut admin bagikan rekaman GIF panduan tarik PD online yang dapat anda lihat melalui penampakkan gambar dibawah

DOWNLOAD PANDUAN TARIK PESERTA DIDIK ONLINE - KLIK DISINI

Demikian perihal cara tarik data PD dapodik 2018 secara online di web dapodikdasmen. Terima kasih, berikutnya pelajari juga perihal Cara Mutasi PTK/Kepala Sekolah Baru di Dapodik 2016.

Cara Mengisi Rombongan Mencar Ilmu Dapodik 2019 (Pembelajaran K13 Dan Ktsp)

update 1 Sepetember 2019 pengisian rombel pembelajaran JJM SD dan Sekolah Menengah Pertama KTSP dan k13 Dapodik veri 2019 - postingan ini membahas Cara Mengisi Pembelajaran JJM KTSP dan Kurukulum 2013 SD dan Sekolah Menengah Pertama Pada Dapodikdasmen. Sahabat Zagim, Pada tanggal 4 Agustus 2017 telah lahir dapodik versi 2019 dalam keadaan sehat walaafiat yang sanggup di download installer nya dengan gampang melalui laman website resmi dapodikdasmen kemdikbud. Nah selain Isntaller ada banyak fitur gres yang tidak kalah penting untuk bapak ibu download sebagai pedoman mengerjakan dapodik yaitu Panduan Penggunaan Aplikasi Dapodik Versi 2019. Nah sebelum menuju topik utama, mari kita lihat apa saja yang gres pada dapodik 2018. Selamat membaca

nah sehabis membaca pembaruan pada aplikasi dapodik Versi 2019 diatas, berikutnya silahkan anda pelajari secara sanggup bangun diatas kaki sendiri melalui aplikasi yang telah terinstall di laptop anda. adapun Untuk mendukung implementasi Aplikasi Dapodik Versi 2018 semoga berjalan dengan baik, maka Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah menyusun Panduan Penggunaan Aplikasi Dapodik Versi 2016 termasuk juga petunjuk Pengisian Pembelajaran JJM KTSP dan Kurikulum 2013 Pada Dapodik Versi 2019 sudah ada didalamnya.

Baca juga: Cara Tambah/mutasi PTK pada Dapodik Versi 2016

Sahabat operator sekolah, Pembelajaran mencatat semua pembagian kiprah mengajar guru pada masing-masing rombel. Pemetaan PTK pada data pembelajaran harus sesuai dengan SK Pembagian Beban Jam Mengajar yang dikeluarkan oleh Kepala Sekolah semoga tidak terjadi tumpang tindih data jam mengajar PTK, nah berikutnya akan kita bahas perihal mekanisme entri pembelajaran KTSP dan Kurikulum 2013.

Cara Pengisian Pembelajaran Dapodik Versi 2019 untuk SD dan Sekolah Menengah Pertama KTSP dan K13

Berikut kami bagikan secara lengkap mengenai panduan/cara mengisi pembelajaran pada dapodik versi 2016 untuk satuan pendidikan yang melakukan kurikulum KTSP dan K13

1. Rambu-Rambu Pengisian Pembelajaran SD KTSP

Kelas Rendah

 Kelas 1 : 26 Jam
 Kelas 2 : 27 Jam
 Kelas 3 : 28 Jam

Kelas Tinggi Total (32 Jam)

 Guru Kelas mengajar 25 Jam :
 PKn (2 jam)
 Bahasa Indonesia (5 jam)
 Matematika (5 jam)
 Ilmu Pengetahuan Alam (4 jam)
 Ilmu Pengetahuan Sosial (3 jam)
 Seni Budaya dan Keterampilan (4 jam)
 Muatan Lokal (2 jam)
 Guru Agama (3 Jam)
 Guru PJOK (4 Jam)
 Diperbolehkan Menambahkan 4 Jam pelajaran apa saja sesuai kebutuhan akseptor didik.
 Karena Kepala Sekolah harus mengajar 6 jam, maka Kepala Sekolah sanggup memanfaatkan 4 jam wajib komplemen tanpa mengurangi JJM Guru Kelas

 Jika Kepala Sekolah sudah sertifikasi Guru Kelas maka Kepala Sekolah sanggup mengajar salah satu pelajaran Guru Kelas. Misalnya PKn (2 jam x 3 rombel).

Jika Kepala Sekolah sudah sertifikasi Guru Kelas maka Kepala Sekolah sanggup mengajar salah satu pelajaran Guru Kelas. Misalnya PKn (2 jam x 3 rombel).

 Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru tersendiri, maka muatan lokal juga memanfaatkan 4 jam komplemen semoga tidak mengurangi JJM guru Kelas

 Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standar kurikulum maka akan menjadi Tidak Normal

 Contoh :

 Team Teaching : Guru Kelas menjadi tidak normal

2 guru PJOK Masing masing 3 Jam (Total 6 jam) : PJOK menjadi tidak Normal alasannya JJM Kurikulum PJOK : 4 Jam

 Ketidaknormalan suatu mapel tidak mensugesti mapel lain

 Mata pelajaran Wajib Tambahan bila melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Tambahan menjadi tidak normal.

 Contoh Jam Wajib Tambahan :
 Guru Kelas menambahkan 2 Jam
 Muatan Lokal Bahasa Daerah menambahkan 2 Jam
 Muatan Lokal Potensi Daerah menambahkan 2 Jam
 Total JJM Wajib Tambahan yaitu 6 jam sehingga ketiga mapel komplemen menjadi tidak normal

 Jam Wajib 32 Jam tidak terpengaruh oleh ketidaknormalan JJM Tambahan

 Untuk Mata pelajaran Agama sanggup diisikan semua Agama yang diajarkan pada kelas ybs, tidak akan mensugesti kenormalan jjm rombel

2. Rambu-Rambu Pengisian Pembelajaran SD K13

• Kelas rendah (30-34 jam)
• Kelas Tinggi (36 jam)
• Agama : 4 Jam
• PKn : 6 Jam
• Bahasa Indonesia : 10 jam
• Matematika : 6 Jam
• Seni, Budaya dan Keterampilan (termasuk Mulok) : 6 Jam
• PJOK (termasuk mulok) : 4 jam

 Pembagian Jam Mengajar

• Guru Agama : 4 Jam
• PJOK : 4 Jam
• Guru Kelas : 24 – 28 Jam (semua pelajaran secara tematik kecuali PJOK dan Agama) Panduan Penggunaan Aplikasi Dapodik Versi 2016 – DITJEN DIKDASMEN KEMDIKBUD 122
• Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru tersendiri, maka sanggup mengambil komplemen 2 Jam (khusus Muatan Lokal)
• Jika Kepala Sekolah mengajar 2 Jam pelajaran Dapat mengambil salah satu sub tema pelajaran Guru Kelas (jika aba-aba sertifasi 027)

3. Rambu-Rambu Pengisian Pembelajaran Sekolah Menengah Pertama KTSP

• Jam Wajib (32 Jam)
• Agama : 2 Jam
• PKn : 2 Jam
• Bahasa Indonesia : 4 jam
• Bahasa Inggris : 4 Jam
• Matematika : 4 jam
• IPA Terpadu : 4 Jam
• IPS Terpadu : 4 Jam
• Seni Budaya : 2 Jam
• PJOK : 2 Jam
• Keterampilan: 2 Jam
• Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
• Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
• TIK : 2 Jam
• Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
• Jam Wajib yaitu Jam yang sesuai dengan Struktur Kurikulum KTSP Sekolah Menengah Pertama (32 Jam)
• Jam Wajib Tambahan (4 jam) yaitu jam pelajaran komplemen untuk mapel yang ada dalam struktur kurikulum
• Jam Tambahan yaitu JJM Tidak Wajib untuk mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum atau tidak diluar 36 jam
• Keterampilan dan TIK yaitu satu matapelajaran sehingga bila keduanya diselenggarakan maka salah satu masuk ke dalam Jam Wajib Tambahan.
• Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standart kurikulum (32 Jam) maka akan menjadi Tidak Normal
• Mata pelajaran Wajib Tambahan bila melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Wajib Tambahan menjadi tidak normal
• Untuk Mata pelajaran Agama sanggup diisikan semua Agama yang diajarkan pada kelas ybs, tidak akan mensugesti kenormalan jjm rombel
• Tidak ada Validasi untuk JJM Tambahan, kecuali untuk mata pelajaran tertentu.

3. Rambu-Rambu Pengisian Pembelajaran Sekolah Menengah Pertama K13

• Diisi sebagai Jam Wajib (38 Jam)
• Pendidikan Agama : 3 Jam
• PKn : 3 jam
• Bahasa Indonesis : 6 Jam
• Matematika : 5 Jam
• IPA : 5 Jam
• IPS : 4 jam
• Bahasa inggris : 4 Jam
• Seni Budaya : 3 jam
• PJOK : 3 Jam
• Prakarya : 2 jam
• Diisi sebagai Jam Wajib Tambahan (2 Jam)
Khusus Muatan Lokal
• Diisi sebagai Jam Tambahan Selain Jam Wajib dan Jam Wajib Tambahan

Lanjut Membaca: Cara Mengisi Pembelajaran JJM KTSP dan K-13 Sekolah Menengan Atas pada Dapodik Versi 2018